Menu

Mode Gelap
Sentuhan Kemanusiaan: Polsek Tualang Bantu Warga Lumpuh Sejak Lahir di Kampung Pinang Sebatang Timur Dandim 0322/Siak Hadiri Penutupan Turnamen Sepak Bola U-40 dan Laga Eksibisi DPRD vs Forkopimda Siak Berlangsung Meriah Polsek Tualang Amankan Ibadah Kenaikan Isa Al-Masih di Sejumlah Gereja Lembaga Adat Melayu Riau Gelar Konsolidasi Antar Lembaga Laskar BPP DIR Zermah Randyka dan Achmad Fauzi Septian Resmi menjabat Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa Institut Teknologi Bisnis Master 2025-2026

Nasional · 17 Agu 2024 04:31 WIB ·

Berapa biaya HUT ke-79 RI di IKN? 


 Berapa biaya HUT ke-79 RI di IKN?  Perbesar

Kementerian Keuangan telah mengumumkan persiapan dana sebesar Rp 87 miliar, untuk memastikan perayaan ini berlangsung dengan meriah dan bermakna di lokasi yang akan menjadi pusat pemerintahan Indonesia di masa depan. Keputusan ini mencerminkan komitmen pemerintah, untuk memulai tradisi baru sekaligus memperkenalkan IKN kepada masyarakat luas melalui momen bersejarah ini.

Biaya HUT ke-79 RI di IKN sebesar Rp 87 miliar bukanlah jumlah yang kecil, dan tentu saja memicu berbagai tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat. Bagi sebagian orang, jumlah ini mungkin terlihat berlebihan, terutama mengingat berbagai tantangan ekonomi yang masih dihadapi negara.

Namun, pemerintah berargumen bahwa investasi ini tidak hanya untuk perayaan semata, melainkan juga sebagai bagian dari strategi yang lebih besar, untuk memperkenalkan dan membangun citra IKN sebagai pusat pemerintahan baru.

Dilansir dari laman Liputan6.com pada Kamis (15/08) Alokasi dana sebesar ini juga menunjukkan skala dan ambisi perayaan yang direncanakan. Diperkirakan anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai aspek perayaan, mulai dari persiapan infrastruktur temporer, sistem keamanan yang komprehensif, hingga rangkaian acara yang melibatkan partisipasi masyarakat dari seluruh Indonesia.

Selain penyediaan sarana fisik, komponen anggaran yang juga mengalami peningkatan signifikan adalah alokasi untuk konsumsi. Kementerian Keuangan menyebutkan bahwa anggaran untuk makanan meningkat karena keterbatasan sarana dan prasarana di IKN dibandingkan dengan Jakarta.

Hal ini mencakup kebutuhan untuk mengimpor bahan makanan, menyediakan fasilitas katering yang memadai, serta memastikan standar keamanan dan kebersihan makanan terpenuhi di lokasi yang masih dalam tahap pengembangan.

Presiden Joko Widodo menanggapi isu lonjakan anggaran ini dengan menjelaskan bahwa peningkatan tersebut disebabkan oleh pelaksanaan upacara yang akan digelar di dua lokasi secara bersamaan, yaitu di IKN Kalimantan Timur dan di halaman Istana Merdeka Jakarta.

Penyelenggaraan di dua lokasi ini tentu membutuhkan persiapan dan sumber daya yang lebih besar, mengakibatkan peningkatan anggaran secara keseluruhan. Meskipun demikian, Presiden Jokowi menegaskan bahwa lonjakan anggaran HUT ke-79 RI tidak terlalu tinggi dan masih dalam batas yang wajar.

Beliau menilai bahwa besaran anggaran tersebut masih proporsional, mengingat kompleksitas dan skala acara yang akan diselenggarakan, terutama dengan pertimbangan bahwa ini merupakan upacara kemerdekaan pertama yang diadakan di ibu kota baru.***

 

Artikel ini telah dibaca 49 kali

badge-check

Redaktur

Baca Lainnya

Harga Bitcoin Turun dari Puncaknya, Investor Diimbau Tetap Tenang

31 Mei 2025 - 10:30 WIB

Bitcoin Pizza Day 2025: Bitcoin Cetak All Time High, Pajak dan Regulasi Jadi Sorotan

27 Mei 2025 - 03:01 WIB

Dandim 0322/Siak Sambut Kunjungan Tim Survei Ketahanan Pangan dari Srenad

21 Mei 2025 - 09:41 WIB

Harga Bitcoin Sentuh USD105.000, Sentimen Positif Dorong Lonjakan Nilai

15 Mei 2025 - 10:22 WIB

Kripto Sumbang Rp1,2 T, Bukti Kuat Ekonomi Digital

13 Mei 2025 - 05:55 WIB

Amunisi Kedaluwarsa Meledak, 13 Nyawa Melayang

13 Mei 2025 - 05:46 WIB

Trending di Nasional