Menu

Mode Gelap
Buka Puasa DPD PKS Kubu Raya: Pererat Silaturahim, Raih Berkah Lailatul Qadar Pengawasan Minyakita di Pekanbaru: Sat Reskrim Polresta Pastikan Volume Sesuai Standar Hakim Arogan! Sidang Perdata Disulap Jadi Sidang Pidana, Saksi Diintimidasi, Kuasa Hukum Ditantang Duel Jumat Berkah Ramadhan, Polsek Tualang Berikan Bantuan Sembako Kepada Warga Sempat Ribut di Masyarakat, Pelaku Penganiayaan Terhadap Anak di Bawah Umur Diciduk Polisi

Pendidikan · 25 Feb 2025 15:35 WIB ·

PDIP Tegaskan Instruksi Megawati: Kepala Daerah Fokus Layani Rakyat, Bukan Dilarang Hadiri Retret


 sumber gambar: detik.com - tangkapan layar youtube - editor spesial insanjurnalis.com (Bang Ade) Perbesar

sumber gambar: detik.com - tangkapan layar youtube - editor spesial insanjurnalis.com (Bang Ade)

PDI Perjuangan sampaikan instruksi Ketum Megawati di konferensi pers pada 25 Februari 2025, Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menyampaikan agar pihak media dapat memberitakan dengan sesuai tidak keluar dari isi dari materi yang dijelaskan. Ia juga menyebut jika terdapat pemberitaan yang tidak sesuai, pihaknya akan melakukan hak jawab sesuai peraturan undang-undang pers.

“Pesan ini kami sampaikan semata-mata, agar menciptakan opini publik  yang kondusif untuk kepentingan rakyat dan bangsa indonesia,” ujar Ahmad Basarah.

Terkait instruksi harian keikutsertaan kepala daerah dari PDIP dalam kegiatan ‘Retret’ yang diselenggarakan Pemerintah saat ini, dikeluarkan sebelum retret dimulai pada 21 februari 2025 yang lalu. “Dalam instruksi tersebut Ketum PDIP menyampaikan tidak pernah melarang, saya ulangi tidak pernah melarang seluruh kadernya yang terpilih menjadi kepala daerah dalam pilkada 2024,” kata Ahmad Basarah dengan tegas.

Lanjut, dalam instruksinya pada 20 Februari 2025 yang lalu, kata Ahmad Basarah jelas Ketum Megawati menyampaikan meminta kepada kadernya yang terpilih itu untuk menunda terlebih dahulu perjalan mereka di Magelang Jawa Tengah. “Menunggu arahan lebih lanjut arahan Ketua Umum PDI Perjuangan,” ujarnya.

Kemudian, Ketum PDIP meminta seluruh kader kepala daerah untuk tetap berada di daerahnya masing-masing, supaya langsung bisa bekerja melayani rakyat. “Pesannya kepada kadernya agar prioritaskan kerja-kerja reel kerakyatan melayani rakyat di daerahnya masing-masing, kehadiran fisik kepala daerah sangat dibutuhkan agar program-program dapat langsung berjalan seperti, pengetasan kemiskinan, mitigasi potensi bencana alam, penciptaan lapangan pekerjaan, pencegahan stunting, hingga pemenuhan hak-hak rakyat untuk mendapatkan makan yang bergizi bisa segera dijalankan,” terangnya.

Megawati melalui Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengatakan, pemimpin yang langsung turun kebawah menemui rakyat merupakan langkah yang efektif untuk menyerap dan mendengarkan langsung aspirasi rakyat. “Memformulasikannya dengan secara langsung program pemerintah di daerahnya masing-masing sesuai dengan otonomi daerah,” tandasnya.

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Redaktur

Baca Lainnya

Terbongkar, Grup WA LGBT Libatkan Siswa SMP Pontianak

22 Februari 2025 - 19:16 WIB

Megawati Ambil Sikap, Hasto Kristiyanto Jadi Sorotan!

21 Februari 2025 - 08:11 WIB

Hasto Kristiyanto Ditahan KPK, Siap Hadapi Proses Hukum

21 Februari 2025 - 07:39 WIB

Prabowo Lantik 961 Kepala Daerah: Mampukah Mereka?

20 Februari 2025 - 06:29 WIB

Prabowo Pekikkan “Hidup Jokowi” di HUT ke-17 Gerindra

16 Februari 2025 - 03:22 WIB

Penyebab Kekerasan terhadap Anak: Masalah Ekonomi Keluarga

15 Februari 2025 - 16:33 WIB

Trending di Nasional