Menu

Mode Gelap
TNI dan Bahaya Politik Praktis: Panggilan untuk Membenahi Manajemen dan Menegakkan Netralitas Bupati Sujiwo dan PLN Bahas Peningkatan Listrik di Terentang Hulu Hardiknas 2025: Antara Janji Pendidikan Merata dan Realita Lapangan Ketum Aliansi Pejuang Tanah Melayu Apresiasi Kejari Rohul: Tak Ada Tempat bagi Perusak Hutan! Penandatanganan MOU Bidang Perdata Dan Tata Usaha Negara, Antara Kejari Rohul Dengan PTPN IV Regional III

Nasional · 21 Jan 2024 18:05 WIB ·

Gibran Cari Jawaban Mahfud MD, Mahfud: Saya Juga Nyari, “Jawabannya Ngaur Juga Tuh”


 Gibran Cari Jawaban Mahfud MD, Mahfud: Saya Juga Nyari, “Jawabannya Ngaur Juga Tuh” Perbesar

insanjurnalis.com – “Saya lagi mencari jawabannya Prof. Mahfud. Saya cari-cari jawabannya dimana kok gak ketemu jawabannya? Saya tanya soal inflasi hijau kok malah menjelaskan ekonomi hijau.”

“Saya juga mencari, jawabannya ngaur juga tuh !

Kata kedua Cawapres 2024 saat debat ke 4, Gibran Rakabuming Raka dan Prof. Mahfud MD yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat dini hari (21/01) malam.

Debat panas tersebut terkait tema soal Agraria, yang ditanyakan oleh Gibran soal Inflasi Hijau. Cawapres no urut 3 Prof. Mahfud MD menanggapi Inflasi Hijau namun dijawab ada kaitannya dengan ukuran ekonomi dan pertumbuhan.

“Sebuah proses pemanfaatan produk ekonomi, pangan misalnya diproduksi dan dimanfaatkan recycle (mendaur ulang) bukan dibiarkan sehingga mengganggu ekologi,” kata Mahfud saat menjawab pertanyaan Gibran.

Lanjutnya, Mahfud bercerita singkat soal ekonomi hijau, ia merasa berbangga sebagai orang Madura karena yang mempelopori pertama ekonomi hijau di Madura.

“Orang Madura itu dulu yang memunguti sampah-sampah, plastik kemudian di daur ulang (di olah) sehingga ekonomi hijau itu sudah menjadi kesadaran masyarakat, oleh sebab itu untuk mengatasi Inflasi Hijau tentu yang paling gampang ialah kebijakan-kebijakan diatur saja,” jawab Mahfud kepada Gibran.

Kata Gibran menanggapi jawaban Mahfud ‘demo rompi kuning di Perancis bahaya sekali sudah memakan korban. “Ini harus kita antisipasi jangan sampai terjadi di Indonesia kita belajar dari negara maju. Negara maju aja masih ada tantangan-tantangannya. Intinya transisi untuk menuju energi hijau itu harus super hati-hati  jangan sampai malah membebankan masyarakat,” tandasnya.(a-red)

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Redaktur

Baca Lainnya

TNI dan Bahaya Politik Praktis: Panggilan untuk Membenahi Manajemen dan Menegakkan Netralitas

3 Mei 2025 - 06:08 WIB

Hardiknas 2025: Antara Janji Pendidikan Merata dan Realita Lapangan

1 Mei 2025 - 17:38 WIB

Polres Siak Berhasil Amankan Aksi Unjuk Rasa Masyarakat dan Buruh Subkon PT. PHR Minas Secara Humanis dan Kondusif

30 April 2025 - 12:48 WIB

Meningkat! Kasus Kekerasan Seksual Viral dalam Sepekan

28 April 2025 - 14:23 WIB

Viral Isu Lahan Mangrove, Bupati Sujiwo Bertindak Tegas!

23 April 2025 - 14:39 WIB

Jalan A. Yani 3 Dibangun, Akses Pertanian dan Ekonomi Kubu Raya Terbuka Lebar

19 April 2025 - 03:08 WIB

Trending di Politik