Menu

Mode Gelap
Hardiknas 2025: Antara Janji Pendidikan Merata dan Realita Lapangan Ketum Aliansi Pejuang Tanah Melayu Apresiasi Kejari Rohul: Tak Ada Tempat bagi Perusak Hutan! Penandatanganan MOU Bidang Perdata Dan Tata Usaha Negara, Antara Kejari Rohul Dengan PTPN IV Regional III Polres Siak Berhasil Amankan Aksi Unjuk Rasa Masyarakat dan Buruh Subkon PT. PHR Minas Secara Humanis dan Kondusif Polsek Tualang Laksanakan Patroli Roda Dua dan Sosialisasi Antisipasi Karhutla di Kampung Pinang Sebatang Timur

Nasional · 14 Okt 2024 13:55 WIB ·

PAN Sebut Dua Kesatria Bakal Hadir Dipelantikan Prabowo-Gibran, PKS Serahkan Nama Kandidat Menteri


 PAN Sebut Dua Kesatria Bakal Hadir Dipelantikan Prabowo-Gibran, PKS Serahkan Nama Kandidat Menteri Perbesar

Pelantikan Presiden-Wapres terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih akan dilantik pada 20 Oktober 2024, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo disebut-sebut sebagai kesatria oleh partai PAN jika menghadiri pelantikan tersebut.

Wakil Ketua Umum partai PAN, Viva Yoga Mauladi menyampaikan PAN akan memuji Anies dan Ganjar sebagai kesatria jika menghadiri pelantikan Presiden  dan Wakil Presiden pekan yang akan datang.

“Meskipun kalah di Pilpres 2024, tetapi mereka berdua berbesar hati untuk hadir di pelantikan Pak Prabowo dan Mas Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden produk pilpres konstitusional,” kata Waketum PAN, Viva Yoga Mauladi, kepada wartawan, dilansir dari laman detik.com Minggu (13/10/2024).

Selain itu, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini kepada detik.com mengatakan PKS sudah menyerahkan nama kandidat menteri ke Prabowo Subianto.

“Menteri sudah kita serahkan, tinggal terserah Pak Prabowo diterima atau tidak diterima itu urusannya,” kata Jazuli di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/10/2024).

Diketahui PKS saat Pilpres bukanlah partai koalisi Gerindra, namun PKS menyatakan bahwa partainya akan membantu pemerintahan Prabowo untuk kepentingan nasional.

“PKS diajak bergabungnya juga setelah pemilu karena itu kita bergabung itu bukan karena tawaran menterinya, tapi lebih kepada kepentingan nasional yang lebih besar,” ungkap Jazuli.(*)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Redaktur

Baca Lainnya

Hardiknas 2025: Antara Janji Pendidikan Merata dan Realita Lapangan

1 Mei 2025 - 17:38 WIB

Polres Siak Berhasil Amankan Aksi Unjuk Rasa Masyarakat dan Buruh Subkon PT. PHR Minas Secara Humanis dan Kondusif

30 April 2025 - 12:48 WIB

Meningkat! Kasus Kekerasan Seksual Viral dalam Sepekan

28 April 2025 - 14:23 WIB

Viral Isu Lahan Mangrove, Bupati Sujiwo Bertindak Tegas!

23 April 2025 - 14:39 WIB

Jalan A. Yani 3 Dibangun, Akses Pertanian dan Ekonomi Kubu Raya Terbuka Lebar

19 April 2025 - 03:08 WIB

Klarifikasi Soal Sikap Alex Cowboy di Grup Lantas Polda Riau

18 April 2025 - 08:26 WIB

Trending di Nasional